news

2023-09-14

how is biodegradable plastic made

baydee Biodegradable plastic bags

Plastik terutama plastik sekali pakai telah menjadi salah satu masalah lingkungan yang paling merugikan planet bumi kita saat ini. Plastik yang tidak dapat terurai dengan mudah menciptakan masalah besar dalam hal polusi dan pencemaran lingkungan. Namun, industri plastik tidak berada dalam posisi yang mudah untuk menghilangkan plastik sepenuhnya, karena masih ada banyak kebutuhan akan produk plastik dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, penelitian dan pengembangan dalam teknologi pembuatan plastik terdegradasi menjadi sangat penting. Salah satu upaya terobosan dalam hal ini adalah plastik biodegradable atau terurai alami.

Plastik biodegradable adalah jenis plastik yang dapat terurai secara alami oleh mikroorganisme seperti bakteri dan jamur dalam jangka waktu tertentu. Plastik ini dapat terurai menjadi bahan organik yang tidak merugikan lingkungan. Namun, membuat plastik biodegradable bukanlah tugas yang mudah. Membutuhkan bahan baku khusus dan proses manufaktur tertentu untuk mencapai sifat terurai yang diinginkan.

Bahan utama dalam pembuatan plastik biodegradable adalah polimer alami atau sintetis. Polimer alami seperti poliester yang dihasilkan dari minyak nabati seperti jagung atau singkong adalah salah satu bahan yang umum digunakan dalam produksi plastik biodegradable. Bahan ini memiliki keunggulan dalam hal biodegradabilitas dan dapat memecah menjadi senyawa organik yang tidak berbahaya dalam lingkungan.

Proses pembuatan plastik biodegradable dimulai dengan menggabungkan bahan baku polimer dengan aditif khusus. Aditif ini memberikan sifat-sifat tertentu kepada plastik, seperti ketahanan terhadap panas, kekuatan mekanis, dan stabilitas lingkungan. Salah satu aditif yang umum digunakan adalah plastik yang terurai secara fotodegradasi. Ini berarti plastik akan terurai oleh sinar UV dalam waktu tertentu ketika terpapar dengan cahaya matahari.

Setelah pencampuran bahan baku dan aditif, campuran tersebut dipanaskan dan dilebur menjadi bentuk cair. Cairan tersebut kemudian dicetak atau dibentuk menjadi produk plastik sesuai dengan kebutuhan. Proses pemodelan ini dapat menggunakan metode injeksi, ekstrusi, atau cetakan lainnya tergantung pada bentuk dan ukuran produk yang diinginkan.

Tak hanya itu, teknologi terbaru dalam pembuatan plastik biodegradable mencakup penggunaan nanoteknologi. Dalam hal ini, partikel nano dimasukkan ke dalam plastik untuk memberikan sifat khusus seperti kekuatan mekanis yang lebih baik, sifat antibakteri, dan keawetan. Keunggulan teknologi ini adalah meminimalkan penggunaan bahan baku plastik yang diperlukan dan menghasilkan produk yang lebih ramah lingkungan.

Setelah produk plastik biodegradable digunakan, langkah selanjutnya adalah memanfaatkannya sebagai bahan organik setelah terurai. Misalnya, plastik ini bisa menjadi pupuk organik untuk membantu pertumbuhan tanaman. Dalam kondisi tertentu, plastik biodegradable juga dapat diurai secara aerobik di fasilitas pengolahan sampah komersial.

Pembuatan plastik biodegradable memberikan potensi besar dalam mengatasi masalah lingkungan yang disebabkan oleh plastik sekali pakai. Namun, upaya untuk mengganti plastik konvensional dengan plastik biodegradable masih memiliki beberapa tantangan. Salah satunya adalah biaya produksi yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan plastik konvensional, serta ketersediaan bahan baku yang terbatas. Oleh karena itu, inisiatif yang lebih luas dari masyarakat, pemerintah, dan industri untuk mengembangkan dan menggunakan plastik biodegradable menjadi kunci dalam mengurangi ketergantungan kita pada plastik konvensional.

Secara keseluruhan, pembuatan plastik biodegradable adalah proses yang kompleks dan melibatkan penggunaan bahan baku khusus serta aditif khusus untuk mencapai sifat terurai yang diinginkan. Teknologi terbaru seperti nanoteknologi memberikan peluang untuk meningkatkan kinerja plastik biodegradable. Namun, upaya kolektif dan komitmen terus-menerus dari masyarakat, pemerintah, dan industri sangat penting untuk mendorong penggunaan plastik biodegradable yang lebih luas dan mengurangi dampak negatif plastik sekali pakai terhadap lingkungan.

message

Take a minute to fill in your message!

Please enter your comments *